Elektabilitas Paslon 01 Sangat Tinggi, JAMUS : Buat Apa Sosialisasi Pakai Bagi-bagi Semen dan Beton?

SABADESA, Cibinong - Calon Bupati Bogor nomor 01 Rudy Susmanto bagi-bagi semen dan beton untuk warga Pabuaran Kecamatan Cibinong Kab Bogor.

Rudy Susmanto membagikan 400 sak semen dan 2 truk molen beton untuk mendapatkan simpati dari masyarakat Pabuaran tersebut.

Menanggapi kegiatan Rudy Susmanto yang bagi-bagi semen dan beton ini, Ketua Jaringan Aktivis Muda Bayu - Kang Mus (JAMUS) Prastyansyah Nugraha mengatakan, program tersebut termasuk kegiatan baik.

"Itu kegiatan yang sangat baik dan bisa langsung diterima manfaatnya oleh masyarakat yang didatangi," kata Prastyansyah Nugraha.

Lebih lanjut Prastyansyah Nugraha mengatakan, dengan berbagi semen dan beton ini, infrastruktur lingkungan masyarakat menjadi lebih baik.

Meskipun mengapresiasi kegiatan tersebut, namun Prastyansyah Nugraha mengatakan jika hal tersebut membuktikan bahwa Rudy Susmanto ragu-ragu atau tidak percaya diri dengan klaim elektabilitasnya tembus 75 persen.

"Jika dikaitkan dengan elektabilitas yang sudah mencapai 75 persen, Rudy Susmanto tidak perlu susah-susah bagi-bagi semen dan beton pada masyarakat," ujar Prastyansyah Nugraha.

Prastyansyah Nugraha mengatakan, pola bagi-bagi semen dan beton dalam kampanye calon kepala daerah, hanya dilakukan oleh Paslon yang elektabilitas dan rasa percaya diri rendah.

Harapannya, dengan bagi-bagi tersebut akan membuat namanya lebih dikenal dan menaikkan elektabilitasnya.

"Elektabilitas Kang Rudy sudah sangat tinggi, buat apa bagi-bagi semen dan beton tersebut? Sebenarnya, jika elektabilitasnya benar-benar tembus 75 persen, Kang Rudy tidak perlu turun ke bawah lagi, cukup relawannya saja," kata Prastyansyah.

Prastyansyah menduga, Rudy Susmanto tidak yakin elektabilitasnya tembus 75 persen, sehingga memaksakan diri untuk membagikan semen dan beton tersebut.

Sementara itu, Prastyansyah Nugraha mengatakan jika pihaknya mendapatkan bocoran soal elektabilitas Paslon Pilkada Kab Bogor.

Menurutnya, selisih antara kedua Paslon tersebut sangat kecil dan keduanya memiliki peluang yang sama untuk memenangkan Pilkada.

"Kita dapat bocoran bahwa selisih elektabilitas kedua Paslon tersebut sangat kecil. Makanya, kedua calon aktif turun ke masyarakat," jelas Prastyansyah.

Prastyansyah mengatakan, bocoran hasil survei yang didapatkannya menempatkan Paslon nomor 01 elektabilitasnya 47,3 persen sedangkan Paslon nomor 02 elektabilitasnya 48,9 persen. 

"Kita percaya selisih elektabilitasnya sangat kecil. Makanya, JAMUS bersama elemen lainnya di Paslon 02 bahu-membahu bekerja keras untuk kemenangan Paslon 02," tegas Prastyansyah Nugraha. (***)