Cegah Stunting Pemdes Nangerang Sosialisasi PHBS

Cegah Stunting Pemdes Nangerang Sosialisasi PHBS

Smallest Font
Largest Font

SABADESA, Nangerang -  Upaya pencegahan stunting, Pemerintah Desa (Pemdes) Nangerang, Kecamatan Tajurhalang  sosialisasi tentang pencegahan stunting dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada Kader Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) dan para Ketua Rukun Tetangga (RT)  di Rukun Warga (RW) 05, dipelataran Rumah Ketua RW, Senin (13/1).

Tim Promosi Kesehatan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tajurhalang, Niswatun Nafi’ah, SKM, MKM pada paparannya mengatakan, Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak tersebut mempunyai badan yang lebih pendek dibandingkan dengan anak seusianya.

“Stunting pada balita berdampak pada balita yang mudah sakit, kemampuan kognitif berkurang, postur tubuh tidak maksimal sat dewasa, dan saat tua berisiko terkena penyakit yang berhubungan dengan pola makan,” paparnya.

Niswatun menambahkan bahwa pentingnya keluarga menjalankan PHBS. Selain untuk kesehatan, pola hidup sehat juga sangat dibutuhkan karena menjadi kunci utama terciptanya masyarakat yang sadar kesehatan dan memiliki bekal pengetahuan dan kesadaran untuk menjalani perilaku hidup sehat .

Sekretaris Desa (Sekdes) Nangerang, Ujang Hari mengatakan, meskipun angka stunting di Desa Nangerang tidak tinggi, namun kegiatan sosialisasi pencegahan stunting dan PHBS merupakan upaya sekaligus komitmen Pemdes mencegah stunting.

“Meski tidak ada angka stunting yang tinggi di Desa Nanggerang ini , pencegahan tetap sangat penting. Itu sebabnya kami mengadakan pelatihan ini untuk memberikan pengetahuan  kepada seluruh kader, tokoh masyarakat,” papar  Ujang.

Ujang menjelaskan, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat dan kebersihan, sebagai bagian dari upaya pencegahan stunting di Desa Nanggerang Kecamatan Tajurhalang secara umum.

“Pelatihan ini bertujuan untuk memberi kesadaran kepada masyarakat terutama para ibu hamil itu harus betul-betul memperhatikan asupan gizi dan intens memeriksa kehamilannya, serta menjalankan pola hidup sehat yang bersih,” terangnya. (Firman)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Kadir Author